Selasa, 10 Februari 2015

GUNAKAN BAJU PELAMPUNG YANG BERKWALITAS


Life Jacket dan Pelampung Tomba Kembali Ditemukan di Perairan Selayar


Pelampung dan Tomba yang ditemukan.
Pelampung dan Tomba yang ditemukan polisi.
Kepulauan Selayar, Sulsel, Sergap – Selama berlangsungya cuaca ekstrim, penyisiran daerah pesisir pantai terus diefektifkan di Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi-Selatan. Hasilnya, sejumlah barang terdampar yang diduga berasal dari kapal karam di beberapa daerah tetangga Kabupaten Kepulauan Selayar, kembali ditemukan.
Hari Kamis, (17/1/2013), sekitar pukul 10. 00 Wita, sebuah life jacket dengan kombinasi warna orange, biru dan hijau kembali ditemukan mengapung di areal pesisir pantai sebelah selatan Selayar Beach Hotel.
Saat ditemukan, life jacket bermerk Atunas ini sudah dalam kondisi sobek dan sama sekali tidak dapat digunakan. Life jacket ditemukan dalam posisi mengapung dengan sebagian kain, terjepit bebatuan.
Life jacket ini, merupakan pelampung baju ke empat yang ditemukan terdampar di pesisir pantai kota Benteng, Selayar dalam satu pekan terakhir. Dari lokasi yang sama juga berhasil ditemukan sebuah pelampung bundar yang oleh masyarakat Kepulauan Selayar lebih akrab disebut Tomba.
Untuk kepentingan identifikasi dan proses penyidikan lebih lanjut, barang bukti life jacket berklasifikasi standar tersebut, langsung dievakuasi dari lokasi penemuan ke Mako Polres Kepulauan Selayar.
Usai dipersaksikan di ruang piket Polres setempat, barang bukti selanjutnya diamankan di ruang identifikasi. Barang bukti diterima, Kanit Identifikasi, Polres Kepulauan Selayar, Aipda Mustari Muchtar.
Menurut Kapolres Kepulauan Selayar, AKBP Setyadi, SH, MH, barang bukti ini, akan segera diidentifikasi untuk mencari kemungkinan adanya sidik jari korban yang masih melekat di kain life jacket, tandasnya.
Barang bukti Tomba jenis Trawlnet Bale, kini diamankan di salah satu perahu tradisional milik warga masyarakat setempat yang berdekatan dengan TKP. Pasalnya, barang seperti ini hampir setiap tahun ditemukan, di perairan Selayar, terutama pada musim barat.  (kontributor : fadly syarif)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar